Chapter 4 DBR

Chapter 3 DBR

 



Dimana ini?


Aku mendapatkan kembali kesadaranku, tetapi yang aku lihat hanya kegelapan. Tubuhku seperti dibungkus oleh sesuatu, aku seakan sedang melayang.

Apa ini seperti sauna batu? Tidak, ini berbeda. Karena aku tidak pernah melayang-layang di luar angkasa gelap dengan kaki dan tangan terikat, aku tidak bisa mendeskripsikan situasiku sekarang dengan baik.

"Halo semua! Selamat siang para CHAOS!"

Aku bisa mendengar suara gadis yang bersemangat.

"Aku yakin kau memiliki banyak pertanyaan, namun kalian harus menunggu 10 jam lagi ya! Selamat tinggal!"

Suara gadis itu kemudian langsung hilang. Setelah itu, aku bisa mendengar suara gadis itu setiap jam.

"Tunggu 9 jam lagi! Tunggu 8 jam lagi!"

Semua yang berubah hanyalah keterangan jam.

Meski berkata begitu, aku sangat menghargai suara itu dalam situasi sekarang. Situasi dimana aku masih dalam keadaan sadar tetapi tidak bisa menggerakkan tubuhku dan tidak dapat melihat apapun. Aku merasa 1 menit sama seperti 1 jam, dan 1 jam sama seperti 1 hari. Aku hampir kehilangan akal sehatku. Aku yakin akan gila menunggu 10 jam dalam kehampaan mutlak.

Akhirnya aku mendengar suara itu berkata, "Tunggu 1 jam lagi!"

Dalam satu jam, akhirnya aku bisa bebas dari apa yang kupaggil penjara jiwa ini.


"Aku telah membuatmu menunggu~! Oh? Beberapa orang sudah kehilangan akal sehatnya, tetapi tidak apa-apa!"

Suara gadis itu mengucapkan kata yang berbeda dari biasanya. Suara itu masih terdengar bersemangat, tetapi apa yang ia katakan cukup jahat.

"Para CHAOS, Kalian akan membantuku dalam membuat dunia baru ini. Karena kalian adalah orang yang mencintai kebebasan dan kekacauan, kalian cukup fleksibel untuk itu kan?"

Menyukai kebebasan adalah sesuatu yang bisa aku mengerti. Mungkin semua orang lebih menyukai kebebasan daripada terbelenggu. Tapi, menyukai kekacauan? Apa maksudnya dengan itu? Sejak awal istilah 'Kekacauan' (Chaos) tidam terlalu digunakan dalam kehidupanku sehari-hari jadi aku tidak menyadarinya.

"Aaaaaah!? Dengar dulu perkataanku. Ini adalah hal yang natural jika segala sesuatu berubah seperti ini bagi para CHAOS yang menyukai kebebasan dan kekacuan. Suara gadis itu sedikit diwarnai kegilaan.

"Oke! Aku mengerti! Aku berencana untuk menjelaskannya di akhir, tetapi sekarang aku akan menjelaskan alasan mengapa fenomena ini terjadi pada kalian semua."

Meski aku tidak bisa merasakan atau mendengarnya, para CHAOS yang lain mungkin ada di sekitarku. Mereka mungkin penuh dengan pertanyaan pada gadis itu, ditebak dari yang gadis itu katakan sebelumnya.

"Pertama, Fenomena yang terjadi sekarang adalah World Salvation Project! Hah? Terlalu samar? Tunggu sampai aku menyelesaikannya~!"

"Umm, kalian tau, dunia kalian sekarang sedang menuju kehancurannya, atau dengan kata lain, dunia kalian akan hancur dalam 20 tahun."

Eh? Bukan ratusan tahun? Aku akan berusia 38 tahun...

"Eh? Kalian kesusahan? Aku juga kesusahan! Karenanya, untuk menghindari kehancuran ini waktunya untuk World Salvation Project! Untuk lebih tepatnya, dunia sekarang—tidak, kalian manusia benar-benar tidak berguna! Angka kelahiran yang berkurang dibarengi dengan populasi yang semakin menua? Buat anak! Polusi? Gunakan otak kalian! Mager? Buat apa kalian hidup?"

Suara gadis itu terdengar marah.

"Sebenarnya aku berencana untuk menyaksikan kehancuran dunia kalian, tetapi aku juga membuat sebuah sentimen, Mereka bisa tumbuh sampsi sekarang karena banyaknya kesukaran kan di masa lalu kan? Aku kemudian memutuskan untuk membantu kalian sekali ini saja! Btw, apa kalian tau pada waktu apa manusia berusaha sebaik mungkin?"

Pada waktu apa kami berusaha sebaik mungkin? Aku memikirkan kembali hidupku.

-Belajar untuk ujian masuk universitas?

"Waktu habis! Ada banyak orang idiot di antara kalian! Presentasi mereka yang menjawab benar sangat tidak terkira, 23%! Cinta? Tidak mungkin! Kau ini Jomblo ngenes sejati kan!? Ujian masuk? Kau hanya mendaftar di universitasmu karena kau merasa itu cocok kan!? Kerja? Kau hanya jadi babunya boss kan!?"

Kalimat menusuk gadis itu berlanjut.

"Opps, maaf, aku sudah keluar topik. Karena itu akan menganggu, maka aku akan memberi tahu jawaban yang benar! Waktu saat kalian manusia berusaha sebaik mungkin adalah — saat berselisih."

Berselisih?

"Kalian manusia akan lebih banyak berkembang saat melawan sesuatu. Ya! itu adalah saat kalian berperang!"

Aku pernah mendengar bahwa teknologi berkembang pesat saat perang.

"Runner-upnya adalah erotisme mungkin? Kalian manusia adalah makhluk mesum yang tidak tertolong lagi. Ah, aku kelusr topik lagi. Jadi, aku akan membuat kalian manusia berkembang dengan tujuan menyelamatkan dunia ini! Meski berkata begitu, perkembangan teknologi kupikir sudah terlalu maju. Apalagi yang digunakan secara salah. Jika kau bertanya apa yang salah maka itu adalah nuklir! Normalnya tidak apa-apa bagiku untuk membuat kalian berperang, tapi jika demikian maka kalian, tidak planet ini akan hancur dalam sekejap mata."

Suara gadis itu diwarnai kemarahan.

"Dititik ini, kalian akan perlahan-lahan hancur jika kalian tetap stagnan. Disisi lain, jika kalian mulai berperang, dunia ini akan hancur."

Gadis itu memberi 2 kesimpulan yang akan berakhir buruk.

"Oleh karena itu, Apa yang bisa menyelesaikan masalah ini adalah World Salvation Project."

Seperti yang sudah kukatakan sebelumnya, apa itu World Salvation Project?

"Biar kujelaskan! World Salvation Project adalah proyek yang memisahkan semua manusia dalam kategori LAW, NETRAL, dan CHAOS. Faksi-faksi itu akan saling bertarung. Lebih tepatnya, yang akan bertarung adalah LAW dan CHAOS. NETRAL adalah orang yang menolak undanganku, dengan kata lain, mereka oportunis.

Apa yang ia katakan? Saling bertarung?

Diriku yang sekarang adalah CHAOS. Singkatnya, dia menyuruhku untuk bertarung dengan faksi LAW besok?

"Tidak apa-apa, aku sudah menaruh dasar yang bagus! Kau hanya harus membunuh orang dengan faksi LAW yang menyerangmu!"

Eh? Apa? Kami akan diserang? dan lagi, membunuh manusia dengan faksi LAW? Aku harus bekerja sama dengan faksi CHAOS lain yang wajahnya saja tidak kukenal?

"Maaf, maaf. Sesama faksi CHAOS bukanlah sekutu. Semua orang dalam faksi CHAOS juga akan saling bertarung."

Itu sangatlah samar. Aku akan diserang oleh faksi LAW dan juga tidak punya sekutu?

"Oh? pertanyaannya cukup banyak... Hm, mana yang harus aku jawab dahulu? Oke! Pertama, manusia dengan faksi CHAOS adalah minoritas. Dititik ini, pertempurannya akan berat sebelah, sehingga tidak bisa membuat manusia berkembang. Oleh karena itu, sebagai rintangan, aku menjelaskan detail dari World Salvation Project dahulu pada kalian, dan akan memberi kalian kemampuan yang sedikit lebih tinggi dari faksi LAW."

Topik dari gadis itu berubah. Apakah ia sekarang sedang dibanjiri pertanyaan oleh CHAOS yang lain?

"Aaaaah!? Sebagai awalan, perkuat domainmu, setelah itu, kau hanya harus mencuri domain orang lain menggunakan Kin-mu! APA KAU MENGERTI?"

Mengerti pala-mu!

CHAOS yang lain sepertinya terus menerus memberi pertanyaan pada gadis itu (meski aku tak melihatnya) dan perlahan-lahan detail dari World Salvation Project menjadi jelas.


Setelahnya sesi tanya jawab berlangsung hingga beberapa jam. Btw, karena gadis itu tidak memberi tahu namanya, aku menyebutnya Mastermind.

Apa yang bisa aku simpulkan dari World Salvation Project adalah:

1. Semua manusia dikategorikan dalam 3 faksi yaitu CHAOS, NETRAL, dan LAW.

2. CHAOS dan LAW akan saling bertarung. Dunia akan selamat jika manusia bisa berkembang. Jujur, bagian ini masih belum jelas.

3. Para CHAOS diberi sebuah domain. Para LAW akan datang menginvasi domain. Jika True Core yang berlokasi di bagian terdalam domain diambil oleh LAW, domain akan dibebaskan. Jika itu diambil oleh CHAOS lain, maka domain itu akan berpindah kekuasaan.

Membayangkan detail yang dijelaskan Mastermind, faksi CHAOS sama seperti Demon King dan faksi LAW sama seperti Hero.

4. Jika semua domain sudah dibebaskan, atau diambil oleh seorang CHAOS, maka World Salvation Project akan berakhir.

Sebagai tambahan—

1. Ini terlalu penting untuk disebut tambahan tetapi faksi CHAOS akan kehilangan memori mereka tentang orang lain sebelum menjadi CHAOS, dan faksi LAW akan kehilangan memori tentang orang yang menjadi CHAOS.

Kau bisa mengatakan juga bahwa faksi CHAOS dihapus keberadaannha sebagai manusia. Menurut Mastermind "Itu akan membuat kalian bertarung tanpa ragu kan?"

2. Manusia yang termasuk faksi CHAOS adalah minoritas. Lebih tepatnya, 0.02% dari keseluruhan manusia. Jika begini, kau tidak bisa menyebutnya minoritas lagi. Btw, populasi dunia sekarang kira kira ada 5 miliar orang. jika kau menghitungnya maka jumlah faksi CHAOS adalah sekitar 1 juta orang.

3. Jika faksi LAW dan NETRAL tidak membebaskan domain, mereka akan punah karena kekurangan makanan. Sepertinya mereka akan menyerang karena terpaksa keadaan.

4. faksi LAW akan diberitahu tentang World Salvation Project 1 bulan lagi. Hingga saat itu, tidak ada manusia yang bisa menginvasi domain.

Berikut adakah daftar hal-hal yang tidak memiliki arti jelas. Aku sudah mendengar penjelasannya tetapi tetap tidak bisa dimengerti.

1. Pengenalan cara kerja dunia yang baru ini. Aku diberi tahu tentang hal-hal yang istilahnya belum jelas. Contohnya, kemampuan sihir dan kemampuan khusus akan bisa digunakan. Kau akan naik level jika mengalahkan lawan. Kemampuan ini ada pada LAW dan CHAOS. Hanha CHAOS yang mendapat exp ketika subordinatesnya mengalahkan lawan mereka.

NETRAL? Menurut Mastermind, "Aku tidak peduli dengan manusia yang tidak mendengar kalimatku."

2. Senjata modern tidak akan memberi efek pada para CHAOS dan subordinates mereka.

dan yang terakhir, yang paling penting—

"Aku sudah mengoptimalkan prinsip dari dunia yang hancur ini sehingga kalian bisa mengontrolnya! Singkatnya, aku sudah menginstal aplikasi eksklusif di handphone kalian jadi kalian harus mengeceknya!"

Kelihatannya aku harus mengecek smartphone seketika setelah aku keluar dari ruangan aneh ini.

Kemudian, Mastermind memberi kalimat terakhir:

"Sekarang, aku akan memaksa kalian berevolusi! Kalian tidak mempunyai hak untuk membantah. Lakukan yang terbaik untuk menyelamatkan dunia ini~. Fight!"

Kesadaranku kemudian kembali tenggelam dalam kehampaan.


PREV | DAFTAR ISI | NEXT





Komentar